NAMLEA_Bhayangkarapos.com

NAMLEA – Kepala Kepolisian Resor Pulau Buru AKBP Nur Rahman, S.I.K., M.M menerima kunjungan Ketua dan Komisioner KPUD Kabupaten Buru di Ruangan Kapolres Pulau Buru, Rabu (26/4/2023).

Turut hadir dalam giat, diantaranya Wakapolres Pulau Buru Kompol Ruben Sihombing, S.I.K, Kabag Ops Polres Pulau Buru AKP Uspril Fetwembun, S.Sos., M.H, Kasat Reskrim Polres Pulau Buru Iptu Aditya Bambang Sundawa, S.Tr.K., S.I.K., mewakili Kasat Intelkam Polres Pulau buru Aipda Atsmar Tuasa, Ketua KPU Munir Soamole, S.H, Kordiv Sosialisasi dan SDM Mirja Ohoibor, S.H., M.H, Kordiv Teknis Penyelenggaraan Faisal Amin Mamulaty, Kordiv Hukum dan Pengawasan Saiful Kabau, S.H, Kordiv Perencanaan Data dan Informasi Gawi Gibrihi, S.H dan Sekretaris KPUD Kabupaten Buru Umarudin Umagapi, S.Sos.

Dalam giat tersebut, Ketua dan Komisioner KPUD melakukan silaturahmi dengan Kapolres Pulau Buru sekaligus membahas terkait tahapan pemilu 2024 yang sementara berlanjut maupun pola pengamanan Polres Pulau Buru dalam Pemilu 2024.

Terhadap giat tersebut, Kapolres Pulau Buru AKBP Nur Rahman, S.I.K., M.M menyampaikan “Kami pihak Kepolisian dalam Pemilu sebagai keamanan sehingga setiap Pemilu, kami akan menerima dari rilis versi KPUD.”

Ia juga menuturkan, kami Polres Pulau Buru bersedia hadir kapanpun apabila diundang oleh KPUD terkait pengamanan ataupun kegiatan tahapan Pemilu 2024.

Saat yang sama, Kordiv Tekhnis Penyelenggaraan Faisal Amin Mamulaty, menyampaikan “salah satu calon yang harus dilengkapi bagi Caleg, yakni salah satunya SKCK sehingga hal demikian, kami akan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian”.

Lanjutnya, nantinya kami dari pihak KPUD akan melakukan koordinasi dengan pihak Polres dalam tahapan kampanye maupun persoalan/permasalahan dari TPS.

“Belajar dari pengalaman Pemilu 2019 tidak terjadi bentrok secara fisik, akan tetapi hanya ada argumen,” jelasnya.

Ia juga menerangkan, tanggal 17 menerima dari KPU RI untuk melakukan koordinasi dengan 6 Instansi terkait dalam Polri, Kejaksanaan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan, Lapas/Pengadilan dan BNNK.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk menyiapkan transportasi Kesehatan Mobile,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua KPUD Kabupaten Buru , mengatakan “Kami sebelumnya dengan Pj. Bupati Buru telah melakukan pertemuan Komisi 1 DPRD Provinsi Maluku terkait tapal batas Kabupaten Buru dan Buru Selatan tepatnya di Desa Waehotong.”

Lanjutnya, bahwa pada saat petugas Pantarlih melakukan coklit di Desa Waehotong beberapa waktu lalu tensi politiknya begitu tinggi dikarenakan sebagian masyarakat Kabupaten Buru ingin masuk wilayah Kabupaten Buru Selatan dan masyarakat Kabupaten Buru Selatan ingin masuk Kabupaten Buru. Dalam tahapan pendaftaran Caleg, sebelumnya kami akan melakukan koordinasi dengan pihak Kepolisian terkait situasi kamtibmas. Bahwa kami telah menyampaikan kepada Pj. Bupati dan Sekda terkait anggaran Pemilu 2024.

Kabag Ops Polres Pulau Buru juga menyampaikan, “Bahwa saat ini sedang berlangsung tahapan pendaftaran Caleg Sehingga perlu dilakukan pengamanan guna menghindari gangguan kamtibmas di Kantor KPUD Kabupaten Buru.

Selain itu juga, Wakapolres Pulau Buru mengatakan, juknis persyaratan terkait anggota KPPS, diharapkan tekhnisnya nanti pada saat serpas logistik nanti anggota harus melekat sampai dengan TPS tersebut, guna menghindari opini negatif terkait manipulasi logistik surat suara dan apabila dalam rakor terkait Pemilu nanti, diharapkan menghadirkan dari pihak telkom guna menjamin jaringan telekomunikasi selama tahapan Pemilu. (Ali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *